AMD baru-baru ini memperkenalkan
teknologi Turbo Core 2.0 yang memungkinkan chip desktop FX-Series
mendatang yang didasarkan pada arsitektur Bulldozer mampu mencapai
kecepatan clock hingga 1GHz lebih tinggi dari frekuensi dasarnya ketika
hanya setengah core saja yang digunakan oleh sistem operasi.
Teknologi AMD Turbo Core 2.0 teknologi
memulai debutnya sehari sebelumnya disaat pihak perusahaan secara resmi
merilis APU pertamanya yang berdasarkan arsitektur Llano. Teknologi ini
menggunakan fitur gerbang daya canggih terbaru yang diperkenalkan pada
processor Llano serta informasi yang tersedia terkait beban kerja yang
ditangani oleh CPU tersebut agar secara dinamis dapat menyesuaikan
frekuensi operasi pada pemrosesan core yang ada.
Dengan cara ini, core ini bisa melebihi
kecepatan clock nominalnya dalam waktu yang singkat untuk meningkatkan
kinerja chip terutama pada aplikasi ber-thread rendah.
Menurut slide yang baru-baru ini
diterbitkan oleh Donanim Haber, teknologi ini memungkinkan processor AMD
FX-Series yanga akan datang tersebut untuk meningkatkan kecepatan
operasinya sebesar 1GHz, disaat hanya setengah dari core yang aktif.
Penggunaan CPU 8-core ini adalah untuk
merepresentasikan bagaimana teknologi Turbo Core 2.0 tersebut bekerja.
Dan bahkan nantinya teknologi ini juga akan tersedia pada model
processor AMD quad-core dan 6-core.
Buldoser adalah codename yang diberikan
untuk arsitektur performa tinggi AMD akan datang yang sudah dalam
pengembangan selama lebih dari empat tahun sekarang.
Berbeda dengan rancangan AMD sebelumnya,
arsitektur Bulldozer ini akan menggunakan pendekatan baru yang
bergantung pada arsitektur modular. Setiap modul mencakup pemrosesan dua
core, serta komponen lainnya, dan ini dapat dipasangkan bersama-sama
untuk membentuk CPU hingga komputasi delapan core.
Chip pertama yang dibangun pada
arsitektur ini kabarnya bakal segera rilis pada bulan Juni yang akan
datang dengan ditargetkan pada pasaran desktop yang ada. Namun hal ini
bisa saja meleset mengingat AMD saat ini tampaknya malah sedang terus
dibayangi dengan permasalahan pada kecepatan clock yang diinginkannya.
Dan ini tentunya sangat beralasan, contohnya saja, baru-baru ini pihak
perusahaan secara resmi telah menunda peluncuran CPU Zambezi FX
pertamanya hingga bulan Agustus atau bahkan bulan September 2011 terkait
permasalahan tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar