Keberadaan processor Bulldozer besutan
AMD tampaknya menyiratkan kekhawatiran tersendiri di pihak pesaing
utamanya yaitu Intel. Maka sebagai tindakan nyata atas ketidaknyamanan
Intel selama ini, membuat pesaing utama AMD tersebut berencana untuk
kembali merilis sebuah CPU LGA 1366 terbarunya yang lebih dikenal
dengan Core i7 995X Extreme Edition yang berbasis 6-core processing dan
berkemampuan 3.6 GHz. Dan rencana ini pun kabarnya baru akan
direalisasikan memasuki kuartal ketiga tahun 2011 ini.
Chip terbaru yang dibangun dengan
menggunakan arsitektur 32nm Intel Gulftown dan mengemas tidak kurang
dari enam core processing yang didukung oleh keberadaan teknologi
Hyper-Threading serta memori 12MB cache L3 yang di-share. Seperti yang
telah disebutkan sebelumnya, frekuensi pengoperasian processor ini
telah ditetapkan sebesar 3,6GHz dan dapat mencapai maksimum 3,86Ghz
dengan pengaktifan Turbo Boost yang ada.
Di lain pihak, pada dasarnya chip ini
juga mengusung spesifikasi yang mirip dengan model processor yang
populer saat ini yaitu Intel Core i7 990X, yang sama-sama terdiri dari
6.4GT/s QPI link, AVX dan mendukung instruksi SSE 4.2 dan memory
controller tri-channel DDR3-1066 yang terintegrasi. TDP processor
inipun diperkirakan sebesar 130W.
Mengenai tanggal kapan dirilisnya masih
menjadi teka-teki sejauh ini. Akan tetapi apabila merujuk pada
publikasi yang berasal dari situs resmi Donanim Haber baru-baru ini,
telah menunjukkan kalau Intel baru akan meluncurkan prosesor terbarunya
tersebut saat memasuki kuartal ketiga tahun 2011 ini. Dan harga yang
dibandrolnya pun kabarnya sebesar 999 USD atau sekitar hampir 10 juta
rupiah.
Sementara itu, untuk keberadaan
processor Intel LGA 2011 pertamanya yang dibangun pada arsitektur Sandy
Bridge-E berperforma tinggi kabarnya juga akan segera diluncurkan
memasuki triwulan IV tahun 2011 ini. Dan harga yang dibandrolnya pun
adalah sebesar 1000 USD atau sekitar 10 juta rupiah untuk platform EOL
seperti LGA 1366 ini.
Lalu yang menjadi pertanyaan di sini,
mengapa Intel merilis CPU dengan harga tinggi hanya beberapa bulan
menjelang peluncuran chip terbaru LGA 2011 tersebut? Kemungkinan hal
ini bisa saja dikarenakan pihak Intel sendiri boleh jadi merasa
terancam dengan rencana kehadiran processor AMD Zambezi yang kabarnya
juga baru akan dirilis pada bulan Juni 2011 mendatang. Dan perlu
diketahui, processor AMD Zambezi ini kabarnya bahkan mengemas sebanyak
delapan core processing dengan dukungan teknologi Turbo Core serta
multiplier yang terbuka.
Namun demikian, hal ini tak lebih dari
sebuah spekulasi semata. Memang sulit untuk memastikan alasannya sejauh
ini. Dan biarlah waktu jua yang akan membuktikannya nanti.
0 komentar:
Posting Komentar